Sabtu, 23 April 2016

Softlaunching dan Press Conference Wonderful Indonesia Jalan Cantik dan Keren dengan Etnik Nusantara

Softlaunching
dan Press Conference
Wonderful Indonesia Jalan Cantik
dan Keren dengan Etnik Nusantara



Waktu :
Jumat, 22 April 2016

Tempat :
Auditorium Kementerian Pariwisata RI,
Jl. Merdeka Barat, Jakarta Pusat

Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya meluncurkan kegiatan wisata budaya, "Karnaval Jalan Cantik & Keren Nusantara 2016". Menpar Arief memberikan apresiasi terhadap penyelenggaraan tersebut dalam rangka mengingatkan kembali dan memahami makna perjuangan Ibu Kartini untuk kaum perempuan Indonesia, khususnya perempuan di Jakarta. "Kegiatan karnaval seperti ini merupakan atraksi yang menarik dan menjadi sarana promosi efektif untuk meningkatkan kunjungan wisatawan baik mancanegara maupun nusantara ke Jakarta," kata dia dalam sambutannya di Gedung Sapta Pesona Jakarta, Jumat (22/4).
Ditambahkan oleh Menpar Arief, kegiatan ini menjadi daya tarik bagi wisatawan yang datang ke Jakarta. Pasalnya Jakarta menjadi pintu masuk utama wisman great selain great Bali dan great Batam.  "Ketiga great tersebut memberikan kontribusi hingga 90 persen dari total kunjungan wisman ke Indonesia," tambah Menpar. Dijelaskan pula kegiatan tersebut akan menarik perhatian masyarakat luas untuk berswafoto kemudian penampilan terbaik akan diberikan rewarding sebagai best performance & customs. Karnaval ini akan diselenggarakan pada hari Minggu pagi (24/4/2016) mendatang dimulai dari halaman Gedung Sapta Pesona menuju Sarinah dan akan kembali ke Gedung Sapta Pesona.
Kegiatan itu akan diikuti sekitar 3.000 peserta dengan mengenakan pelbagai macam pakaian etnis nusantara dengan tema Kartini 2016 dengan tema Semangat Kartini Wujudkan Generasi Berkarakter dan Berbudaya. Kegiatan itu akan menjadi atraksi wisata menarik sebagai Pesona Indonesia dan Wonderful Indonesia yang tahun ini menargetkan kunjungan 20 juta wisatawan mancanegara dan 260 juta perjalanan wisatawan nusantara di tanah air.


Ulasan Redaksi :

Sambutan :
Arief Yahya
Ibu adalah inspirasi utama baginya. Doa Ibunya tetap dirindukan. Ibulah yang utama bukan istri. Barang siapa yang memberikan semuanya akan mendapat ganjaran penuh. Tidak pernah membantah ibunya. Posisi tertinggi perempuan adalah Ibu. Istri saya adalah ibunya anak-anak saya. Tidak mungkin menyakiti anak saya; karena anak saya adalah kecintaan istri saya.
Cultural event, fashion, budaya. Pariwisata juga ada commercial value. Kreasi budaya bisa dikomersialkan. Cultural industry Korsel lebih hebat dari manufacturing industry nya. Perusahaan besar di dunia adalah cultural industry. Misal Google, WhatsApp, Facebook. Di manufacturing industry kita sulit menyaingi Tiongkok, karena hampir semua produk diproduksinya di Tiongkok. Baik barang konsumsi maupun barang lainnya. Ekonomi kreatif merupakan cultural industry.
Cultural event jangan berhenti disini. Fashion menyumbang 30% dari total value cultural industry. Wisatawan hadir beralasan 60% karena cultural value, 35% karena nature; 5% lainnya. Kuliner menyumbang 20%. Film juga termasuk cultural industry.

Slide foto - foto selama acara


NOMagz.com

Tidak ada komentar: