Jumat, 06 Mei 2016

CoDE@BCA Meetup "Perkembangan Teknologi Pendidikan di Indonesia"

CoDE@BCA Meetup
"Perkembangan Teknologi
Pendidikan di Indonesia"



Waktu :
May 4, 2016

Tempat :
Ruang Breakout Area Lantai 22, Menara BCA,
Jl. MH Thamrin No. 1. Jakarta

Narasumber :
  • Winastwan Gora Swajati (Director dan Founder Kelase)
  • Maulana Muhammad (Business Development Ruangguru.com)

Organized by CoDe Margonda, Bakti BCA, TEKNOJURNAL


Ulasan Redaksi :

Sambutan :
Tommy Herdiansyah (Code Margonda)
Usahanya bergerak di industri kreatif. Kini bekerja sama dengan BCA yang kedua kali dengan tema pendidikan. Ada show of Cozora (startup) oleh Riza Herzego.

Sambutan :
Inge Setiawati (Sekretaris Perusahaan BCA)
Fenomena entrepreneur muda yang berperan dalam social entrpreneurship, yang memanfaatkan teknologi. Bakti BCA menfasilitasi acara hari ini. Show of Cozora (startup) oleh Riza Herzego. Bagaimana meningkatkan kualitas dan akses Pendidikan. Awal buat online Course dalam format video. Awalnya banyak yang menontonnya, kemudian surut. Untuk bikin video berkualitas butuh waktu yang lama dan mahal. Kesalahan mencoba mengganti peran guru. Guru beda dengan buku. Guru membimbing anak didiknya. Kini Live cast with inspiring people. Video, slide presentation, audio.April 2016 sudah melakukan 45 live cast, dan ada 3.000 registered users. Mencari partnership sebanyaknya.Class, webminar, online tutoring, teaching students with disabilities. Learn means connecting people with a meaningful way. Sampai saat ini masih gratis.

Winastwan Gora Swajati.
2013 berdiri, 2014 beroperasi. Lansekap pendidikan Indonesia. 58 juta siswa, 2 juta guru, 250 ribu sekolah, 4 juta mahasiswa, 270 ribu dosen, 3 ribu Perguruan Tinggi/Sekolah Tinggi. 259, juta penduduk dengan 88,1 juta pengguna internet (49% berusia 18-25 tahun, 26-35 tahun 33,8%). Menggunakan jejaring sosial 87,4%. Mencari informasi 68,7%.Teknologi masih belum banyak digunakan untuk belajar. Fakta pemanfaatan teknologi untuk pendidikan di Indonesia, murid lebih banyak menggunakan teknologi dibanding gurunya (30% dari 1,3 jt guru sedang 60% SMA/SMK terkoneksi internet). 28.300 registered users. Behaviour change. Pendiri edTech Indo. Peran guru tidak tergantikan, teknologi adalah alat bantu. Jumlah staf 15 orang. Belum berbayar.

Maulana Muhammad
Indonesia pasar yang besar untuk industri apa saja. Ada fenomena middle income trap. Pendidikan kita cenderung dituntut perform/lulus sehingga cenderung menghafal. Tutoring industry is scattered and unorganised.Ada 28.000 guru yang sudah bergabung. Online test preparation platform. Belajar online dengan mudah dan praktis. On demand tutoring. Ada 80 orang staf. Kalau dengan guru tetapnya 120 orang.Success story, we change people's life. Salah satu tujuannya adalah meningkatkan penghasilan guru. Faktor sukses. Yang utama adalah kualitas, off season activities, brand, government relations is not a side job; understanding the local trend, want vs need.Mobile focused; content focused; big data and learning analytics.

Slide foto - foto selama acara

  Beberapa slide :

klik gambar untuk memperbesar

Slide Maulana Muhammad

Slide Winastwan Gora Swajati



www.NOMagz.com

Tidak ada komentar: