Sabtu, 30 Mei 2015

Diskusi POLEMIK SindoTrijaya DUH..! KPK

Diskusi 
POLEMIK SindoTrijaya
DUH..! KPK

Waktu :
Sabtu, 30 Mei 2015

Tempat :
Warung Daun Cikini,
Jln. Cikini Raya (Depan TIM) Jakarta Pusat


Pembicara :
  • FADLI ZON (Wakil Ketua DPR RI)
  • MIKO GINTING (Peneliti PSHK)
  • FIRMAN JAYA DAELI (Tim Perumus UU KPK 2002)
  • IRMAN PUTRA SIDIN (Pakar Hukum Tata Negara)

Moderator : 
Pangeran Ahmad Nurdin (Koran Sindo)

Produser : 
Andi Akbar (Sindotrijaya FM)

ULASAN :

FIRMAN JAYA DAELI (Tim Perumus UU KPK 2002) menguraikan proses terbentuknya KPK di era Megawati menjadi Presiden RI. KPK terbentuk sebagai bagian dari agenda reformasi.Beliau berujar tidak perlu terjadi persaingan KPK dengan POLRI dan Kejaksaan sebagai sesama lembaga untuk memberantas korupsi.Beliau mengusulkan penguatan Komisi Etik KPK untuk internal control.

Menurut FADLI ZON (Wakil Ketua DPR RI) indikator keberhasilan KPK adalah berkurangnya tindak korupsi; bukan banyaknya jumlah orang yang dijadikan tersangka. Untuk menjadi Komisioner KPK adalah orang yang sudah selesai dengan dirinya sendiri. Maksudnya tidak ada  agenda politik. Sehingga tidak ada konflik kepentingan.Beliau berpendapat penyadapan yang dilakukan KPK adalah melanggar hukum, karena tanpa perintah hukum.Perlu ada eveluasi atas kinerja dan operasional KPK; khususnya berkaitan sinergi dengan POLRI dan Kejaksaan untuk memberantas korupsi secara komprehensif.


Disisi lain, MIKO GINTING (Peneliti Pusat Studi Hukum dan Kebijakan) menyampaikan tugas dan kewenangan KPK untuk penyidikan; penindakan dan pencegahan terhadap tindak korupsi.Beliau mengimbau keberpihakan Presiden dan DPR terhadap KPK. Dan menganjurkan adanya evaluasi terhadap POLRI dan Kejaksaan.

Sementara IRMAN PUTRA SIDIN (Pakar Hukum Tata Negara) menguraikan bahwa terbentuknya lembaga KPK adalah sebagai reaksi atas kekurang percayaan kepada institusi penegak hukum yang ada.Beliau mengusulkan Presiden menjadi pemegang tongkat komando untuk memberantas korupsi, karena presiden legitimate sebab dipilih langsung oleh rakyat Indonesia.Beliau beranggapan bahwa dalam penyelenggaraan negara pasti timbul kerugian.

Slide foto-foto selama acara

www.NOMagz.com

Tidak ada komentar: