Pembukaan Pameran
"Jakarta Old Town Reborn"
Waktu :
Minggu, 13 Juli 2014, 17.00 WIB
Lokasi :
Erasmus Huis, Jakarta
Han Awal dalam sambutannya mengatakan bahwa walaupun kota tua sudah ada penghidupan ,tapi penataan akan menghasilkan para pengganggu, sehingga keamanan dan kenyamanan tidak dapat berlangsung dengan baik.
"Beberapa sarana sudah diapresiasi, sehingga menarik juga golongan menengah ke atas" kata Han.
 |
| Han Awal |
Lebih lanjut Han mengutarakan bahwa berkat gerakan pameran dengan semangat tinggi ini disertai dengan mutu, ini suatu statement bahwa kita memerlikan public space atau ruang publik.
Beberapa pesan lagi dari Han adalah prasarana yang perlu mendapat perhatian, seperti air dan parkir.
"Kita bertanggungjawab pada sejarah" demikian Han Awal.
Han Awal atau yang dikenal dengan nama Han Hoo Tjwan adalah seorang arsitek Indonesia. Prestasinya dalam merancang bangunan membuahkan penghargaan Internasional Award of Excellence UNESCO Asia Pasific Heritage untuk bangunan Gedung Museum Arsip Nasional. Karya-karya lainnya yang menonjol di Indonesia adalah Kampus Universitas Katolik Atma Jaya di Semanggi dan gedung sekolah Pangudi Luhur di Kebayoran Baru, Jakarta. Han Awal juga terlibat dalam pembangunan Gedung Conefo (Conference of New Emerging Forces) 1964-1972. Gedung yang terletak di Senayan ini kemudian dikenal sebagai Gedung DPR/MPR.
Yori Antar, kurator dari keseluruhan acara ini, menyayangkan sayang pameran yang diselenggarakan cuma 2 hari.
Yori menyatakan bahwa sukses terbesar adalah apresiasi pada PLT Gubernur DKI, ahok yang mengatakan bahwa siapapun yg akan melestarikan bangunan-bangunan tua akan dibelikan keringanan, termasuk keringanan pajak. Dan siapapun yg tak mau memelihara bangunan tua akan diberikan pajak 10 x lipat.
Pameran ini diharapkan memberikan impact pada kota tua, sehingga kota tua bisa memberi pembelajaran pada masyarakat.
 |
| Slide foto-foto selama acara |
VIDEO ACARA :
https://www.youtube.com/watch?v=X9fYCaKpw5w
www.NOMagz.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar